Warga Nahdliyin Tapanuli Tengah Berduka

Posted by Bang Ipunk

Sabtu, 13 November 2010 10:07
 
Tapanuli, NU Online
Jum’at (12/11), ribuan warga nahdliyin tumpah ruah melayat ke rumah duka Ustadz H. Ahmadi Marhaban, Rais Syuriyah PCNU Tapanuli Tengah. Para pelawat dari unsur pemerintah, tokoh agama tokoh masyarakat dari daerah tapteng/sibolga juga tampak hadir di rumah duka Jl. Perdagangan Lubuk Tuko Kecamatan Pandan Tapanuli Tengah.

Almarhum meninggal dunia pada (11/11) tepatnya pukul 19.00 WIB di RSUD Pandan. Putera Kudus (Jawa Tengah) kelahiran tahun 1960 ini meninggalkan seorang isteri dan 6 orang anak. Banyak kalangan hampir tidak percaya atas berita meninggalnya Ustadz Marhaban, begitu tiba-tiba. Karena sebelumnya beliau masih tampak sehat dan beraktivitas seperti biasa.

"Beliau adalah sosok ulama besar dan total dalam berjuang ditengah-tengah umat melalui organisasi NU, dan separuh usianya telah diabdikannya untuk mengurus NU, kini sosok panutan telah tiada. Maka pada saat ini warga NU dan umat islam umumnya sangat berduka", demikian kata sambutan Ketua Tanfidziyah NU Tapanuli Tengah Drs. Syafwanudin Cane,MPd, saat pemberangkat jenazah dari rumah duka.

Iring-iringan para pengantar jenazah menuju Mesjid Agung Sibolga padat dan merayap. Karena begitu antusiasnya warga mengantar untuk terakhir kalinya. Setelah disholatkan ba'da jumat di Mesjid Agung, jenazah langsung dibawa untuk dimakamkan di Tanah Perkuburan Paguyuban Jawa Sibolga/Tapteng di Desa Sibuluan.

Turut memberikan kata sambutan pada saat pemberangkatan jenazah adalah Ketua BKM Mesjid Agung-Sibolga, Pengurus Yayasan Perguruan Thawalib Darurrahmad-Sibolga, Pengurus Paguyuban Jawa Sibolga/Tapteng dan dari unsur Pemerintahan Kabupaten Tapanuli Tengah. (nam)

This entry was posted on Sabtu, 13 November 2010 at 12:16 AM . You can follow any responses to this entry through the comments feed .

0 komentar

Posting Komentar